Posted by : Wian PENS
Selasa, 14 April 2015
EEPIS Online, Tim
EEPIS Fire Fighting Robot (EFFIRO),
robot pemadam api beroda yang akan melawan robot-robot lain di Kontes Robot
Indonesia (KRI) divisi robot pemadam api (KRPAI) beroda. Tim ini bisa dibilang
yang memiliki crew paling sedikit
dibandingkan tim lainnya. Dengan hanya beranggotakan 3 orang, tim EFFIRO optimis
meraih kembali puncak podium yang sempat lepas tahun lalu.
Sebelumnya EFFIRO
sempat beradu pada ajang dunia Trinity
College Fire Fighting Home Robot Contest di Amerika Serikat pada tahun 2014. Pada saat itu, Agus Nawawi,
mahasiswa tingkat 3 Teknik Komputer tersebut sudah memulai kiprahnya di EFFIRO
sampai akhirnya tahun ini Agus diamanahi menjadi leader tim robot
pemadam beroda PENS.
Tidak sendiri, dalam persiapan dan penyempurnaan robot, Agus dibantu oleh kedua rekannya, Mohamad Alvin Bakhru Rahmika dan Muhammad Rindo Wardhana. Selain itu, jelang 25 hari KRI regional IV bimbingan dari Rahardhita Widyatra Sudibyo S.ST., MT terus mengiringi penyempurnaan robot. Selain itu, tim ini juga dimanajeri langsung oleh Eko Henfri Binugroho S.ST, M.Eng.
Meski kalah kuantitas dengan tim dari divisi lain, EFFIRO memiliki kulitas punggawa yang memang memiliki hobi di bidang robotika sejak duduk di bangku sekolah menengah atas. Awalnya memang dirasa berat, namun seiring berjalannya waktu, trio EFFIRO yang memiliki hobi makan bareng di waktu istirahat ini rupanya sudah semakin klop. “Teman-teman sudah memilih berada di sini, jadi ya resiko apapun yang ada di tim harus dihadapi,” pesan Agus selaku leader tim. (ber/nan)
Tidak sendiri, dalam persiapan dan penyempurnaan robot, Agus dibantu oleh kedua rekannya, Mohamad Alvin Bakhru Rahmika dan Muhammad Rindo Wardhana. Selain itu, jelang 25 hari KRI regional IV bimbingan dari Rahardhita Widyatra Sudibyo S.ST., MT terus mengiringi penyempurnaan robot. Selain itu, tim ini juga dimanajeri langsung oleh Eko Henfri Binugroho S.ST, M.Eng.
Meski kalah kuantitas dengan tim dari divisi lain, EFFIRO memiliki kulitas punggawa yang memang memiliki hobi di bidang robotika sejak duduk di bangku sekolah menengah atas. Awalnya memang dirasa berat, namun seiring berjalannya waktu, trio EFFIRO yang memiliki hobi makan bareng di waktu istirahat ini rupanya sudah semakin klop. “Teman-teman sudah memilih berada di sini, jadi ya resiko apapun yang ada di tim harus dihadapi,” pesan Agus selaku leader tim. (ber/nan)